Sahabat Edukasi yang berbahagia...
Berdasarkan surat edaran resmi Ditjen GTK Nomor 7937/B1.B3/LN/2016 tertanggal 10 Maret 2016 perihal Seleksi/rekrutmen Guru ke Malaysia dan Filipina bahwasannya ada 3 LPTK Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) yang ditunjuk yaitu Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Universitas Negeri Surabaya (Unesa), dan Universitas Negeri Makasar (UNM) untuk melaksanakan seleksi manajemen hingga dengan melaksanakan tes tulis dan mulut nantinya.
Sesuai dengan Undang-undang RI Nomor 20 Tahun 2003 perihal Sistem Pendidikan Nasional, negara berkewajiban melaksanakan penyelenggaraan pendidikan wajib berguru 9 tahun untuk setiap warga negara, baik yang tinggal di dalam maupun di luar wilayah NKRI. Namun, kenyataan di lapangan:
1. Anak-anak dari Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di Malaysia, khususnya yang bekerja di sektor perkebunan, mengalami kesulitan dalam memperoleh pendidikan.
2. Anak-anak dari Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Filipina belum mendapat layanan pendidikan perihal ke-Indonesiaan, khususnya kemampuan bahasa, seni dan budaya Indonesia.
Untuk itu, Tahun 2016 Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, akan melaksanakan rekrutmen calon guru Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah sebanyak 116 orang.
Adapun tujuan dari kegiatan pengiriman guru ke Malaysia dan Filipina ini ialah sebagai berikut :
1. Memberikan layanan pendidikan bagi belum dewasa TKI yang tidak memperoleh susukan pendidikan di daerah orang tuanya bekerja di Malaysia dan Filipina;
2. Mengembangkan potensi akseptor didik untuk menjadi insan yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME, berakhlak mulia, sehat jasmani dan rohani, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab; dan
3. Menumbuhkan nilai-nilai persatuan, membangun rasa kebangsaan, dan menanamkan kepribadian serta pujian sebagai warga negara Indonesia.
Sasaran rekrutmen calon guru sebanyak 380 orang. Guru yang terpilih sebanyak 116 guru terdiri atas:
1. Direktorat Pembinaan Guru Pendidikan Dasar (PG Dikdas) akan merekrut 100 orang guru (20 orang guru PNS dan 80 orang guru bukan PNS) bertugas di Malaysia selama 2 (dua) tahun.
2. Direktorat Pembinaan Guru Pendidikan Menengah (PG Dikmen) akan merekrut 16 orang guru (2 orang guru PNS/bukan PNS bertugas di Filipina dan 14 orang guru bukan PNS bertugas di Malaysia) selama 2 (dua) tahun.
Adapun mengenai jumlah keseluruhan gugusan kebutuhan guru per mata pelajaran dengan total sejumlah 116 orang tersebut terdiri dari PG Dikdas sebanyak 100 orang dan PG Dikmen sebanyak 16 orang guru, dengan rincian mata pelajaran sebagai berikut :
1. PGSD : 33 PG Dikdas
2. Bimbingan & Konseling : 5 PG Dikdas
3. Komputer/TIK : 3 PG Dikdas
4. Bahasa Mandarin : 3 PG Dikdas
5. Tata Boga : 4 PG Dikdas
6. Agama Nasrani : 4 PG Dikdas
7. Agama Islam : 13 PG Dikdas dan 1 PG Dikmen
8. Bahasa Indonesia : 6 PG Dikdas dan 1 PG Dikmen
9. Bahasa Inggris : 3 PG Dikdas dan 1 PG Dikmen
10. PPKn : 4 PG Dikdas dan 1 PG Dikmen
11. Matematika : 3 PG Dikdas dan 1 PG Dikmen
12. Biologi : 3 PG Dikdas dan 1 PG Dikmen
13. Penjaskes & OR : 4 PG Dikdas dan 1 PG Dikmen
14. Seni Musik : 4 PG Dikdas
15. Seni Tari : 4 PG Dikdas dan 3 PG Dikmen
16. Seni Rupa : 4 PG Dikdas
17. Seni Budaya : 1 PG Dikmen
18. Sejarah : 1 PG Dikmen
19. Ekonomi Akuntansi : 1 PG Dikmen
20. Fisika : 1 PG Dikmen
21. Kimia : 1 PG Dikmen
22. Geografi : 1 PG Dikmen
Persyaratan Peserta dari Guru PNS :
1. Usia maksimal 40 tahun ketika mendaftar
2. Kualifikasi akademik minimal S1/D4
3. Memiliki akta pendidik
4. IPK minimal 2,7 dan mempunyai kemampuan berbahasa Inggris
5. Memiliki kemampuan bidang organisasi, seni dan budaya, serta olahraga
6. Menguasai komputer, mempunyai kemampuan menciptakan media pembelajaran dan aneka macam metode mengajar dan TIK
7. Memiliki kecakapan hidup (menjahit, menyulam, memasak, elektronik, percetakan, menganyam, dll)
8. Bersedia menyerahkan SK CPNS dan PNS orisinil selama masa kontrak kerja
9. Mendapatkan ijin dari Pemerintah Daerah untuk mengajar di Malaysia/ Filipina
Persyaratan Peserta Guru Bukan PNS :
1. Usia maksimal 30 tahun ketika mendaftar
2. Kualifikasi akademik minimal S1/D4
3. Guru bukan PNS yang sudah bersertifikat pendidik atau guru bukan PNS yang belum bersertifikat tetapi sudah mempunyai NUPTK.
4. IPK minimal 3,0 dan mempunyai kemampuan berbahasa Inggris
5. Memiliki kemampuan bidang organisasi, seni dan budaya, serta olahraga
6. Menguasai komputer, mempunyai kemampuan menciptakan media pembelajaran dan aneka macam metode mengajar dan TIK
7. Memiliki kecakapan hidup (menjahit,menyulam, memasak, elektronik, percetakan, menganyam, dll)
8. Bersedia menyerahkan ijazah terakhir orisinil selama masa kontrak kerja
9. Belum menikah dan bersedia tidak menikah hingga selesai masa kontrak
Berikut jadwal pelaksanaan kegiatan seleksi/rekrutmen selengkapnya :
1. Pengumuman adanya rekrutmen di Website : 14 – 18 Maret 2016
2. Pengiriman berkas lamaran ke LPTK yang di tunjuk paling lambat 24 Maret 2016 pukul 16.00
3. Verifikasi/seleksi manajemen di LPTK : 24 – 27 Maret 2016
4. Penyerahan daftar nama 300 calon guru dikdas dan 80 calon guru dikmen ke Ditjen GTK : 28 Maret 2016
5. Seleksi/Rekrutmen serentak di 3 LPTK 12 April 2016 Pukul 07.00 hingga 18.00 waktu setempat
6. Pengumuman kelulusan oleh GTK : 2 Mei 2016
7. Penerimaan berkas kelulusan dan penyerahan jaminan berkas orisinil SK CPNS dan PNS bagi guru PNS dan Ijazah terakhir bagi guru bukan PNS : 16 Mei 2016
8. Pembekalan calon guru ke Malaysia dan Filipina : Juni 2016
9. Keberangkatan ke Malaysia dan Filipina : awal Agustus 2016
Untuk mendatkan formulir registrasi calon guru untuk pendidikan belum dewasa Indonesia di Malaysia dan Filipina tahun 2016, format surat izin orangtua/wali/suami/isteri, maupun format surat pernyataan kesediaan bertugas sebagai guru untuk pendidikan belum dewasa Indonesia di Malaysia/Filipina tahun 2016, dan surat pernyataan lengkap lainnya untuk kelengkapan syarat manajemen untuk mengikuti Seleksi/rekrutmen Guru ke Malaysia dan Filipina tahun 2016 ini, silahkan klik di sini. Semoga bermanfaat dan terimakasih... Salam Edukasi...!
No comments:
Post a Comment