ABSTRAK: Awalnya pembelian online (online shopping) membentuk prilaku konsumen untuk melaksanakan pembelian secara rasional, namun faktanya tidak semua konsumen rasional dan logis dalammemutuskan pembeliannya, sering kali pembelian dilakukan tidak berkala atau tanpa niat,spontan, reflek, tiba-tiba, dan otomatis (impulse buying).
Tujuan penelitian ini ingin mengetahui imbas variabel external trigger cues, impulse buying tendency, internal cues, dan normative evaluation terhadap online impulse buying diBandar Lampung, dengan sampel para konsumen di Bandar Lampung yang pernahmelakukan pembelian spontan secara online yang berjumlah 100 responden.
Hasil penelitian ini mengatakan bahwa koefisien regresi External Trigger Cues, Impulse Buying Tendency, dan Internal Cues bernilai nyata dan signifikan, artinya bahwa semakin tinggi faktor pemicu eksternal yang tiba dari pemasar dan semakin tingginya kepribadian seorang konsumen untuk cenderung melaksanakan pembelian impulsif, serta semakin tingginya keadaan emosional/suasana hati seorang konsumen maka semakin mendorong seorang konsumen untuk melaksanakan pembelian spontan secara online. Sementara koefisien regresi variabel Normative Evaluation bernilai negatif dan signifikan, artinya bahwa semakin tinggi penilaian/evaluasi konsumen wacana kesesuaiannya dalam menciptakan keputusan pembelian spontan dalam situasi pembelian tertentu, maka akan mengurangi pengambilan keputusanpembelian spontan secara online.
Kata Kunci: Online Impulse Buying, External Trigger Cues, Impulse Buying Tendency, Internal Cues, Normative Evaluation
Penulis: Yuniarti Fihartini
Kode Jurnal: jpmanajemendd161103
No comments:
Post a Comment